Sabtu, 31 Juli 2010

[Subscribe] Posts on Azani's Blog - please confirm

Howdy!

This is an automated message sent by the WordPress.com subscription service. You must confirm your request to subscribe to a WordPress.com site by reading the details below.

Click the following link or copy it into a browser. Note this link is only valid for nviio.malthazar@blogger.com

http://subscribe.wordpress.com/?key=e949b523b7509cb26861951636cefb47&email=nviio.malthazar%40blogger.com&activate=ff4e28d001e756be3431979737ccb496

screenshot
URL: http://azani.wordpress.com

Harap ingat bahwa dengan berlangganan, Anda memperlihatkan alamat surel Anda ke pemilik situs web ini.

If you did not request this action please disregard this message. You can block further messages by clicking on 'Manage Subscriptions' and changing your settings.


Trouble clicking? Copy and paste this URL into your browser: http://subscribe.wordpress.com

[Subscribe] Comments on Azani's Blog - please confirm

Howdy!

This is an automated message sent by the WordPress.com subscription service. You must confirm your request to subscribe to a WordPress.com site by reading the details below.

Click the following link or copy it into a browser. Note this link is only valid for nviio.malthazar@blogger.com

http://subscribe.wordpress.com/?key=e949b523b7509cb26861951636cefb47&email=nviio.malthazar%40blogger.com&activate_comment=11711352&n=d804215a88069f4dd75c01781418dfde

screenshot
Tulisan: Avril Lavigne Biodata
URL: http://azani.wordpress.com/about/avril-lavigne-biodata/

If you did not request this action please disregard this message. You can block further messages by clicking on 'Manage Subscriptions' and changing your settings.


Trouble clicking? Copy and paste this URL into your browser: http://subscribe.wordpress.com

kelly clarkson_break away

Kelly Clarkson - Breakaway

Grew up in a small town
And when the rain would fall down
I'd just stare out my window
Dreaming of what could be
And if I'd end up happy
I would pray

Trying hard to reach out
But when I tried to speak out
Felt like no one could hear me
Wanted to belong here
But something felt so wrong here
So I'd pray
I could break away

I'll spread my wings and I'll learn how to fly.
I'll do what it takes till I touch the sky.
Make a wish, take a chance,
Make a change, and break away.
Out of the darkness and into the sun.
But I won't forget all the ones that I love.
I'll take a risk, take a chance,
Make a change, and break away

Wanna feel the warm breeze
Sleep under a palm tree
Feel the rush of the ocean
Get onboard a fast train
Travel on a jetplane
Far away
And break away

I'll spread my wings and I'll learn how to fly.
I'll do what it takes till I touch the sky.
Make a wish, take a chance,
Make a change, and break away.
Out of the darkness and into the sun.
But I won't forget all the ones that I love.
I'll take a risk, take a chance,
Make a change, and break away

Buildings with a hundred floors
Swinging with revolving doors
Maybe I dont know where they all take me
Gotta keep movin on movin on
Fly away
Break away

I'll spread my wings and I'll learn how to fly.
Though its not easy to tell you goodbye
Take a risk, take a chance,
Make a change, and break away.
Out of the darkness and into the sun.
But I won't forget the place I come from
I gotta take a risk, take a chance,
Make a change, and break away
Breakaway
Break away

vlad III wallachia

Vlad III, Pangeran Wallachia (1431 – Desember 1476), dikenal sebagai Vlad Ţepeş atau Dracula (dalam Bahasa Indonesia seringkali diubah menjadi Drakula), adalah pangeran Wallachia yang berkuasa pada tahun 1448, lalu pada 1456 hingga 1462 dan pada tahun 1476. Dalam sejarah, Vlad terkenal akan perlawanannya terhadap ekspansi Kesultanan Utsmaniyah dan hukuman kejam yang ia berlakukan pada musuh-musuhnya. Vlad III terkenal karena menginspirasi nama karakter vampir pada novel Bram Stoker tahun 1897, Drakula.


Vlad dilahirkan pada bulan November atau Desember 1431 di benteng Schäßburg, Transilvania, Kerajaan Hongaria di Rumania sekarang. Ayahnya, Vlad II adalah gubernur militer di Transylvania. Ayah Dracula adalah seorang panglima militer yang lebih sering berada di medan perang ketimbang di rumah. Ia diangkat oleh Raja Honggaria, Sigismund dan dijadikan anggota dari orde naga (dalam bahasa Rumania Dracul berarti Naga). Vlad III yang mewarisi gelar ayahnya otomatis disebut Draculea atau Anak Naga. Dalam bahasa Inggris, Draculea menjadi Dracula. Ibunya adalah seorang putri dari Moldavia. Cneajna, seorang bangsawan dari kerajaan Moldavia. Sang ibu memang memberikan kasih sayang dan pendidikan bagi Dracula. Namun itu tidak mencukupi untuk menghadapi situasi mencekam di Wallachia saat itu. Pembantaian sudah menjadi tontonan harian. Seorang raja yang semalam masih berkuasa, di pagi hari kepalanya sudah diarak keliling kota oleh para pemberontak.

Dua tahun setelah kelahiran Dracula, pasukan Turki telah berhasil menyeberangi Sungai Donau dan siap menyerang daerah kekuasaan Raja Sigismund. Raja pun memerintahkan Vladd II untuk maju berperang. Dengan kesabaran Vlad II akhirnya dapat merebut takhta Wallachia. Ia hanya memerintah selama tujuh tahun sebelum akhirnya Turki Utsmaniyah datang menyerang. Vlad II sadar ia tidak akan menang lalu menetralkan diri menghadari utusan Turki Utsmaniyah. Hal ini membuat Raja Sigismund marah. Ia mengusir Vladd II dan mengantikannya dengan Janos Hunyadi.

Setahun kemudian Vlad II kembali ke Wallachia dan merebut takthanya dengan bantuan Turki Utsmaniyah. Sebagai jaminan kesetiaannya ia mengirim dua puteranya, Dracula dan Radu ke Turki. Saat itu Dracula muda berusia 11 tahun. Selama di Turki, kakak beradik ini memeluk agama Islam, bahkan mereka juga sekolah di madrasah untuk belajar ilmu agama. Tak seperti adiknya yang tekun belajar, Dracula justru sering mencuri waktu untuk melihat eksekusi hukuman mati di alun-alun. Begitu senangnya dia melihat kepala-kepala tanpa badan dipancang di ujung tombak. Sampai-sampai sehari saja tidak ada hukuman mati, maka dia segera menangkap burung atau tikus, kemudian menyiksanya dengan tombak kecil sampai mati.

Dracula sendiri menganut agama Katolik sesuai agama orang tuanya. Berbeda dengan saudaranya, Radu akhirnya memeluk agama Islam sewaktu di Turki. Dracula sendiri demi politik agar tidak didiskriminasi memeluk Islam selama berada di Turki. Dengan status muslimnya, Dracula mempunyai kesempatan belajar kemiliteran pada para prajurit Turki yang terkenal andal dalam berperang. Dalam waktu singkat dia bisa menguasai seni berperang Turki, bahkan melebihi prajurit Turki lainnya.

Konon bibit kejam ia dapatkan dari Wallachia. Kekejaman di kota itu adalah pemandangan sehari-hari. Ia membawa kekejaman itu dan memumpuk dendam sewaktu di Turki dan menunggu saatnya membalas dendam. Ia pun suka membunuh binatang kecil tak berdaya jika tidak dapat melampiaskan kekejamannya.

Dracula dibebaskan pada tahun 1448 M oleh Turki Utsmaniyah. Alasannya adalah karena ayahnya, Vlad II dan pamannya Mircea telah wafat. Pada umur 17 tahun, ia ditugaskan untuk merebut kembali Wallachia dari Kerajaan Hungaria. Ia berhasil walau satu bulan kemudian kembali kalah dari Janos Hunyadi. Janos Hunyadi kemudian menempatkan bawahannya Vladislav II di takhta Wallachia. Selama tiga tahun Dracula diasingkan ke Moldavia. Pada tahun ketiga Pangeran Bigdan Moldavia terbunuh dan memaksa Dracula untuk melarikan diri.

Sementara itu di Wallachia, Vladislav II pun mengkhianati Janos Hunyadi dan bergabung dengan Turki Utsmaniyah. Hal ini membuka jalan Dracula untuk mendekati Janos Hunyadi. Janos Hunyadi pun mempercayai Dracula dengan alsan bahwa anak itu memikili pengetahuan yang banyak tentang Turki Utsmaniyah. Keduanya ternyata memiliki banyak kesamaan karena ternyata keduanya adalah tipe pemimpin Machiavelli yang menghalalkan segala cara untuk memperoleh kekuasaan.

Janos Hunyadi akhirnya menempatkan Dracula di benteng Sibiu di barat daya Transilvania. Saat itu terjadilah jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Utsmaniyah, tanda kekalahan kerajaan-kerajaan Katolik dalam Perang Salib. Pada tahun kematian Janos Hunyadi, Dracula berhasil menggempur Vladislav II di Wallachia dan berhasil merebut takhta Wallachia yang ia rasa sebagai haknya.

Hal pertama yang Dracula lakukan sebagai penguasa adalah melakukan reformasi dengan cara menyula (impale). Sula sendiri adalah metode pembunuhan dengan dengan cara menusukkan tiang pancang sebesar lengan orang dewasa ke bagian dubur korbannya dan mendirikan pancang tersebut.Orang-orang pertama yang menjadi korbannya adalah para bangsawan di Wallachia. Sebelum kedatangan Dracula, para bangsawan itu adalah penguasa Wallachia. Penguasa takhta Wallachia hanyalah boneka belaka. Setelah pembunuhan para bangsawan serta keluarganya, Dracula membagikan tanah-tanah bangsawan kepada petani kecil yang setia padanya. Para bangsawan yang selamat segera melarikan diri atau bungkam setelah kejadian itu. Ia kemudian dikenal dengan nama Vlad Ţepeş atau Vlad Sang Penyula.

Semenjak itu ia memperketat semua peraturan di Wallachia untuk menjamin pemerintahannya. Ia memberlakukan hukuman berat bagi pelaku kejahatan, ini tentunya membuat Wallachia menjadi daerah yang aman karena orang-orang takut akan hukuman-hukuman berat tesebut.

Masa pemerintahannya adalah masa-masa teror yang sangat mengerikan. Yang menjadi korban aksi sadisnya bukan hanya umat Islam yang tinggal di Wallachia, tapi juga para tuan tanah dan rakyat Wallachia yang beragama Khatolik.

Di hari Paskah tahun 1459, Dracula mengumpulkan para bangsawan dan tuan tanah beserta keluarganya di sebuah gereja dalam sebuah jamuan makan. Setelah semuanya selesai makan, dia memerintahkan semua orang yang ada ditempat itu ditangkap. Para bangsawan yang terlibat pembunuhan ayah dan kakaknya dibunuh dengan cara disula. Sedang lainnya dijadikan budak pembangunan benteng untuk kepentingan darurat di kota Poenari, di tepi sungai Agres. Sejarawan Yunani, Chalcondyles, memperkirakan jumlah semua tahanan mencapai 300 kepala keluarga. Terdiri dari laki-laki dan perempuan, orang tua, bahkan anak-anak.

Aksi Dracula terhadap umat Islam di Wallachia jauh lebih sadis lagi. Selama masa kekuasaannya, tak kurang dari 300 ribu umat Islam dibantainya. Berikut sejumlah peristiwa yang digunakan Dracula sebagai ajang pembantaian umat Islam:

Pembataian terhadap prajurit Turki di ibu kota Wallachia, Tirgoviste. Ini terjadi pada awal kedatangannya di sana, setelah mengumumkan perlawanannya terhadap Khilafah utsmaniyah.

Pada 1456, Dracula membakar hidup-hidup 400 pemuda Turki yang sedang menimba ilmu pengetahuan di Wallachia. Mereka ditangkapi dan ditelanjangi, lalu diarak keliling kota yang akhirnya masukkan ke dalam sebuah aula. Aula tersebut lalu dibakar dengan ratusan pemuda Turki di dalamnya.

Aksi brutal lainnya, adalah pembakaran para petani dan fakir miskin Muslim Wallachia pada acara penobatan kekuasaannya. Para petani dan fakir miskin ini dikumpulkan dalam jamuan makan malam di salah satu ruangan istana. Tanpa sadar mereka dikunci dari luar, kemudian ruangan itu dibakar.

Dendam Dracula terhadap Turki dan Islam semakin menjadi. Untuk menyambut hari peringatan St. Bartholome, 1459, dia memerintahkan pasukannya untuk menangkapi para pedagang Turki yang ada di Wallachia. Dalam waktu sebulan terkumpullah 30 ribu pedagang Turki beserta keluarganya. Para pedagang yang ditawan ditelanjangi lalu digiring menuju lapangan penyulaan. Lalu mereka disula satu persatu.

Aksi kejam lainnya adalah dengan menyebar virus penyakit mematikan ke wilayah-wilayah yang didiami kaum Muslimin. Dia juga memerintahkan pasukannya meracuni Sungai Danube. Ini adalah taktik Dracula untuk membunuh pasukan Khilafah utsmaniyah yang membangun kubu pertahanan di selatan Sungai Danube.

Pada 1462 M, Khalifah utsmani, Muhammad II mengirim 60 ribu pasukan untuk menangkap Dracula hidup atau mati. Pemimpin pasukan adalah Radu, adik kandung Dracula. Mengetahui rencana serangan ini, Dracula menyiapkan aksi terkejamnya untuk menyambut pasukan Turki.

Sepekan sebelum penyerangan, dia memerintahkan pasukannya untuk memburu seluruh umat Islam yang tersisa di wilayahnya. Terkumpullah 20 ribu umat Islam yang terdiri dari pasukan Turki yang tertawan, para petani, dan rakyat lainnya. Selama empat hari mereka digiring dengan telanjang bulat dari Tirgoviste menuju tepi Sungai Danube. Dua hari sebelum pertempuran, para tawanan disula secara masal di sebuah tanah lapang. Mayat-mayat tersula tersebut kemudian diseret menuju tepi sungai. Lalu dipancang di kiri dan kanan jalan, yang membentang sejauh 10 km untuk menyambut pasukan Turki.

Pemandangan mengerikan ini hampir membuat pasukan Turki turun mental. Namun semangat mereka kembali bangkit saat melihat sang Sultan begitu berani menerjang musuh. Mereka terus merangsek maju, mendesak pasukan Dracula melewati Tirgoviste hingga ke Benteng Poenari.

Dracula memusatkan semua pemerintahannya di Benteng Poenari. Benteng ini dibangun dari keringat para pangeran dan keluarganya yang ditawan pada hari Paskah. Hari itu semua dipaksa untuk mengerjakan pekerjaan kasar membangun kastil setelah diberi jamuan besar-besaran. Beberapa pangeran yang melawan ditangkap dan disula di tempat.

Benteng ini akhirnya dikepung oleh Radu yang menyerang atas perintah Sultan Mehmed II. Radu adalah panglima perang sekaligus anggota dari kesatuan Yanisari, orde yang dibentuk untuk menandingi Orde Naga (Dracul).

Malam sebelum penyerangan, seorang hamba Dracula yang dikirim bersamanya ke Turki dan saat itu melayani Radu, memanahkan pesan agar tuannya kabur. Istri Dracula yang menerimanya. Istrinya segera memberitahu agar Dracula segera melarikan diri. Dracula menolak dan bersikeras bertahan. Istrinya tidak mau menjadi tahanan perang maka ia melompat dari kamar tidurnya dan jatuh di anak Sungai Arges. Sekarang sungai itu diberi nama Sungai Permaisuri (Răul Doamnei). Ternyata diketahui setelahnya bahwa saat istrinya melompat bunuh diri, Dracula justru melarikan diri lewat lorong rahasia.

Dari benteng Poenari, Dracula melarikan diri ke arah barat menuju daerah Brasov. Ia segera menemui raja Hongaria yang baru yaitu Matthias Corvinus. Sesampainya disana ia bukannya dijamu malahan dijadikan tawanan. Ia ditempatkan sebagai tahanan di Istana Visegard. Disini kebiasaannya menyiksa binatang kecil kembali kambuh. Penjaga Istana Visegard enggan bertemu jika tidak mempunyai keperluan.

Untuk memuaskan keluarga kerajaan Dracula masuk agama Katolik. Ia pun dipindahkan ke vila di areal kerajaan. Disana ia bertemu Ilona Szilagy, seorang perempuan kemenakan Raja Matthias. Setelah resmi menikah ia mengabdi pada Raja Matthias selama 13. Pada bulan Juli 1375 M ia kembali menyerang Wallachia dengan bantuan Pangeran Stephen Bathory dari Transilvania dan Pangeran Stephen The Great dari Moldavia, memasuki masa pemerintahan kedua. Saat itu pula Randu, saudaranya telah meninggal karena terkena penyakit syphilis. Pemerintahan di Wallachia dipegang oleh Basarab, seorang anggota dinasti Danesti.

Masa pemerintahan kedua ini hanya berlangsung satu tahun karena setelah berhasil Stephen meninggalkan Dracula, mengurangi banyak dari total pasukan yang menggempur Wallachia. Ia banyak menghabiskan waktunya di Gereja Snagov. Sehari-hari ia hanya mengikuti misa dan berbincang dengan kepala biara. Ia pun sempat bertanya apakah dosanya dapat diampuni. Ia pun berpesan agar dikuburkan di gereja itu. Kali ini kekejamannya hampir hilang sama sekali. Ia hanya merenung dan memikirkan segala yang telah ia lakukan.


Di saat kekuasaan Dracula mulai memudar, Perang Salib justru sedang berkobar. Sultan Mehmed II memimpin pasukan Turki Utsmaniyah menggempur Eropa Barat. Dracula ditugaskan untuk menyambut pasukan musuh. Kali ini Dracula meninggalkan Wallachia dengan menitipkan anak dan istrinya di Transilvania. Kepergiannya tidak mendapat dukungan rakyat. Rakyat seolah tak peduli ada peperangan di luar sana.

Ia pun memimpin pasukan yang terhitung kecil ke Danau Snagov yang akhirnya berhadapan dengan musuh. Pada bulan Desember tahun 1476 akhirnya ia meninggal dunia dalam perang itu.

Dracula punya banyak musuh. Itulah yang mendasari sebuah legenda bahwa ia dibunuh oleh prajuritnya sendiri. Konon diantara prajurit-prajuritnya terdapat pembunuh bayaran dari lawan-lawan Dracula. Musuhnya pun mencari celah agar dapat membunuh Dracula di saat lengah.

Versi lain mengatakan bahwa ia dibunuh seorang prajurit Turki Utsmaniyah yang menyamar sebagai pelayan. Sultan Mehmed II telah membentuk unit khusus bernama Yanisari yang tujuan utamanya adalah membunuh Dracula. Pada saat menjelang kematiannya, salah seorang Yanisari berhasil menyusup dan membunuh Dracula di saat sedang istirahat.

Ia pun konon meninggal terbunuh oleh prajuritnya sendiri karena berpakaian seperti prajurit Turki Utsmaniyah. Padahal Dracula menyamar untuk memasuki pertahanan musuh.

Bagaimanapun terbunuhnya Dracula, semua mengarah pada satu akhir. Kepalanya dipenggal dan dibawa ke Konstantinopel sebagai bukti. Mayat Dracula akhirnya ditemukan di tepian Danau Snagov oleh biarawan Snagov. Mereka membawanya ke Gereja Snagov sesuai permintaannya.

Sang Vampir atau Dracula

Vlad III tak ayal identik dengan hasil karya literatur vampir berjudul Dracula oleh pengarang Irlandia, Bram Stoker. Banyak yang berspekulasi tentang mengapa Bram Stoker memilih nama Dracula sebagai peran antagonis di novelnya. Ada yang mengatakan bahwa itu semua adalah cara dunia barat mengaburkan kekejamannya kepada korban-korbannya. Pada sebuah penelian oleh Raymond McNally dan Radu Florescu dari Boston College di Massachusetts berjudul "In Search of Dracula" menyatakan bahwa Dracula didasarkan dari karakter kejam Vlad III. Tapi pada sebuah penelitian ilmiah terkini oleh Professor Elizabeth Miller dari Universitas Newfoundland di Kanada semua terjawab lewat catatan-catatan Bram Stoker.

Pada penelitian itu Professor Miller mengumpulkan semua catatan selama hidup Bram Stoker dan menemukan fakta bahwa Bram Stoker menemukan nama Dracula dari buku William Wilkerson berjudul An Account of the Principalities of Wallachia and Moldavia. Pada catatan itu ditemukan bahwa Bram Stoker meminjam buku itu dari Perpustakaan Whitby di Inggris Utara. Kontras dengan pandangan tentang pengaburan kekejamannya, Bram Stoker sama sekali tidak tahu-menahu tentang kekejaman Vlad III.

Dracula sendiri selama hidupnya tidak pernah meminum darah layaknya vampir. Bahkan musuh bebuyutannya Kesultanan Utsmaniyah pun tidak pernah menyebut Dracula sebagai makhluk penghisap darah tersebut. Namun Ia termasuk dalam salah satu pemimpin terkejam sepanjang sejarah.

Jk rowling

jk rowling
Joanne Kathleen Rowling atau J.K. Rowling (lahir 31 Juli 1965 di Chipping Sodbury, dekat Bristol, Inggris). Ia menjadi sorotan kesusasteraan internasional pada tahun 1999 saat tiga seri pertama novel remaja Harry Potter mengambil alih tiga tempat teratas dalam daftar "New York Times best-seller" setelah memperoleh peringkat yang sama di Britania Raya. Kemudian, saat seri ke-4, Harry Potter dan Piala Api diterbitkan pada bulan Juli tahun 2000, seri ini menjadi buku paling laris penjualannya dalam sejarah.

Sebagai seorang lulusan Universitas Exeter, Rowling pindah ke Portugal pada tahun 1990 untuk mengajar Bahasa Inggris. Di sana ia menikah dengan seorang wartawan Portugis. Anak perempuannya, Jessica dilahirkan pada tahun 1993. Setelah perkawinan pertamanya berakhir dengan perceraian, Rowling pindah ke Edinburgh bersama dengan anaknya. Rowling menghadapi masalah untuk menghidupi keluarganya. Semasa hidup dalam kesulitan, Rowling mulai menulis sebuah buku. Ia mendapat ide tentang penulisan buku itu sewaktu dalam perjalanan menaiki kereta api dari Manchester ke London pada tahun 1990. Setelah beberapa kali ditolak, Rowling berhasil menjual buku Harry Potter dan Batu Bertuah untuk jumlah sebanyak $4000.

Menjelang musim panas pada tahun 2000, tiga buku pertama Harry Potter : Harry Potter dan Batu Bertuah, Harry Potter dan Kamar Rahasia, dan Harry Potter dan Tawanan Azkaban telah memperoleh keuntungan lebih kurang 480 juta dolar Amerika Serikat dalam masa tiga tahun dengan cetakan 35 juta naskah dalam 35 bahasa. Pada Juli 2000, Harry Potter dan Piala Api telah dicetak untuk pertama kalinya sebanyak 5,3 juta naskah dengan pesanan tambahan sebanyak 1,8 juta naskah. Buku kelimanya, Harry Potter dan Orde Phoenix telah mulai dipasarkan pada 21 Juni 2003, serentak di seluruh dunia setelah lebih kurang 3 tahun buku keempat diterbitkan. Buku keenam, Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran juga telah diluncurkan secara resmi pada 16 Juli 2005.
harry potter and the deathly of hallow

Harry Potter and the Sorcerer's Stone telah dibuat film yang mulai tayang pada 16 November 2001. Pada awal minggu pembukaannya di Amerika Serikat, telah memecahkan rekor dengan keuntungan sekitar 93,5 juta dolar Amerika Serikat (20 juta dolar lebih banyak dari pemegang rekor terdahulu yaitu film The Lost World : Jurassic Park (1999). Sekuel film seri ini, Harry Potter and the Chamber of Secrets, mulai ditayangkan pada 15 November 2002 dan menjadi film ketiga untuk pembukaan ujung minggu terbaik dalam sejarah pecah panggung. Film ketiga, Harry Potter and the Prisoner of Azkaban telah mulai ditayangkan pada 4 Juni 2004.

Penghujung Desember 2001, Rowling menikah dengan Dr. Neil Murray di Skotlandia. Anak kedua dan anak lelaki pertama mereka, David Gordon Rowling Murray, dilahirkan pada 24 Maret 2003, di Royal Infirmary, Edinburgh. Setelah mengumumkan buku keenam seri Harry Potter, Rowling melahirkan anak perempuan, Mackenzie Jean Rowling Murray pada 23 Januari 2005. Kini, J.K. Rowling telah mulai mengarang buku ketujuh, Harry Potter and the Deathly Hallows yang merupakan akhir dari seri Harry Potter.

Perempuan kelahiran 31 Juli 1965 itu, terhitung telah menulis tujuh novel Harry Poter. Buku kelimanya, Harry Potter and the Order of the Phoenix (2003), menyusul Harry Potter and the Half-Blood Prince (2005) dan Harry Potter and the Deathly Hallows (2007).

Rowling menjadi sangat beruntung, setelah keseluruhan edisi bukunya diproduksi dalam bentuk layar lebar. Dan keseluruhannya merengkuh kesuksesan yang luar biasa

Berikut data lengkap tentang Joanne Kathleen Rowling

Nama Lengkap : Joanne Kathleen Rowling

Lahir : Chipping Sodbury, 31 Juli 1965

Profesi : Penulis Novel Harry Potter

Suami : Dr. Neil Murray (suami kedua)

Anak :

* Jessica (dari suami pertama)
* David Gordon Rowling Murray
* Mackenzie Jean Rowling Murray

Pendidikan Terakhir : Lulusan Universitas Exeter

Karir :

* Staf Pengajar Bahasa Inggris di Portugal (1990)
* Penulis Novel Harry Potter Seri Ke 1-6 (Harry Potter dan Batu Bertuah, Harry Potter dan Kamar Rahasia, Harry Potter dan Tawanan Azkaban, Harry Potter dan Piala Api, Harry Potter dan Orde Phoenix, serta Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran)

sinopsis "v for vendeta"

v for vendeta
V for Vendetta mengambil latar belakang Inggris di era masa depan ketika berada di bawah kepemimpinan rezim yang totaliter. Hal ini bermula sesaat pasca-perang dunia yang meluluhlantakkan berbagai negeri. Kekacauan merebak dimana-mana, kelaparan, penyakit dan juga angka kematian yang begitu tinggi. Hal ini akhirnya yang menjadi pembenaran bagi seorang politikus yang ambisius untuk meraih kekuasaannya dengan menerapkan pola kekuasaan yang fasistik. Semua dikontrol oleh negara, tak ada kebebasan sipil, bahkan juga termasuk dalam berpendapat dan menjadi berbeda. Bahkan juga di dalamnya, memeluk agama lain selain satu agama yang ‘direstui’ oleh pemerintah, dianggap sebagai sebuah kejahatan. Dalam satu bagian, dikisahkan bagaimana seseorang dapat ditangkap hanya karena memiliki Al-Qur’an. Film, buku-buku sastra dan bahkan juga karya-karya seni dilarang.
Di tengah kondisi demikian, seorang individu yang menyebut dirinya V, dengan mengenakan kostum ala Guy Fawkes mulai mengambil tanggung jawab atas semua hal yang terjadi dan mulai melancarkan propaganda yang dikenal dengan istilah "propaganda by deed". V menyadari bahwa kesalahan suatu negeri memang tidak dapat ditudingkan begitu saja pada para birokrat dan politisi, karena bagaimanapun juga, para penguasa fasis tersebut bisa berada di kekuasaannya karena publik membiarkannya (dengan berbagai alasan, seperti ketakutan dan ketidak pedulian). Dalam satu episode, V mengatakan pada publik melalui televisi bahwa, “untuk mengetahui siapa yang bersalah atas semua yang terjadi, mari kita menatap cermin.”
Maka aksi V yang dimulai pada tanggal 5 November dimulai. Tanggal ini sendiri dipilih untuk menghormati tanggal di mana Guy Fawkes melakukan aksi peledakkan gedung parlemen Inggris pada abad ke-17 yang gagal—kisah mengenai Guy Fawkes sendiri adalah kisah yang nyata terjadi. Satu persatu para politikus, yang merupakan sejumlah tokoh penting dari partai politik yang berkuasa, menemui ajalnya. Hal ini berkaitan dengan ‘dosa-dosa’ para politikus tersebut di masa lampau yang telah memilih V sebagai salah satu korbannya. Plot pemberontakan itu sendiri disusun oleh V sedemikian rupa sehingga dalam waktu satu tahun (dari tanggal 5 November ke 5 November tahun berikutnya), yang diharapkan seluruh kekuasaan fasis akan runtuh.
Dalam film, segalanya berlangsung lancar. Plot demi plot berjalan dengan mulus, bahkan hingga titik terakhirnya di mana publik dengan tenang berjalan menuju Trafalgar Square dan berkumpul menyaksikan bagaimana gedung parlemen meledak dan runtuh. Tentara yang berjaga bahkan tak melepaskan satu tembakan. Semua orang penting partai yang dianggap berdosa di masa lampau telah menemui ajalnya di bawah keadilan yang dibawa oleh V. Sang pemimpin negara, Kanselir Adam Sutler, tewas ditembak Creedy, komandan pertahanan. Creedy sendiri kemudian dibunuh V. Semua mulus walau V sendiri akhirnya menemui ajalnya di tangan para Fingerman, polisi khusus pemerintah.

berbeda dengan novel grafis nya

Versi film V for Vendetta yang digarap oleh Wachowski bersaudara mulai banyak disoroti oleh para penggemar versi novel grafis V for Vendetta, pasalnya mereka melihat terdapat banyak ketidak samaan yang mencolok antara versi film dengan versi novel grafisnya (versi orisinil).
Hal ini juga ikut disoroti oleh Alan Moore sendiri sang pencipta V for Vendetta, bahkan ia sempat mengatakan bahwa "versi film dari V for Vendetta adalah sampah".
Mereka mengatakan bahwa banyak hal yang tidak diangkat oleh film yang sesungguhnya hal tersebut mencerminkan karakter sesungguhnya dari V ini sendiri.
Alasannya tambah mereka, Wachowski bersaudara tampaknya sengaja untuk tidak mengetengahkan apa yang secara eksplisit diangkat oleh Alan Moore, V yang dalam versi grafis menceritakan tentang seorang anarkis yang menentang pemerintah saat itu mengajarkan tentang bagaimana sebuah masyarakat tidak seharusnya dikuasai oleh sekelompok orang saja yang mencekokkan kebenarannya sendiri, mengacu pada sebuah slogan klasik, “Semua kekuasaan adalah korup, dan kekuasaan absolut tentu juga korup secara absolut.” Dalam novel grafisnya, V menjelaskan secara teatrikal tentang bagaimana tatanan masyarakat tersebut akan berjalan dan apa fase yang perlu dilalui untuk mencapai pada tahapan pembentukan masyarakat yang bebas tersebut. Fase pertama adalah sebuah ide destruktif yang dibenarkan untuk menghancurkan atau mendekonstruksi tatanan masyarakat yang eksis saat ini, lantas setelah kehancuran total terjadi—-yang tentu hal ini akan direspon oleh sebagian besar masyarakat dengan tindak kerusuhan dan kekacauan sosial—-diharapkan masyarakat akan mulai belajar untuk mengatur diri mereka sendiri.
Dalam novel grafisnya, ada sebuah episode dimana kekacauan merebak di seluruh penjuru negeri dan V berdiam diri merenung di Shadow Gallery, tempat persembunyiannya. Saat ditanya oleh Evey, sang perempuan yang ia didik sebagai penerusnya, tentang apakah situasi seperti itu yang diinginkan oleh V (dimana kekacauan merebak, penjarahan terjadi dimana-mana). V menjawab, Anarki bukanlah seperti demikian. Ini adalah chaos.” Lanjutnya, “Anarki adalah masyarakat “do-what-you-will” (lakukan apa yang ingin kamu lakukan), sementara kekacauan sosial hanyalah masyarakat “take-what-you-want” (ambil yang kamu inginkan).
Hal tersebut, yang tampaknya menjadi pesan utama Alan Moore dalam novel grafisnya, menjadi kabur—apabila tidak dapat dikatakan hilang.
Alasan kedua menurut mereka, Alan Moore, yang juga adalah seorang anarkis, menyadari bahwa transformasi kekuasaan dari kekuasaan di tangan segelintir orang menjadi kekuasaan popular tak akan pernah mudah. Publik yang pasif, yang telah terbiasa untuk diperbudak, tak akan pernah dapat secara spontan menjadi tuan bagi dirinya sendiri. Yang biasa terjadi adalah bahwa mereka mencari tokoh-tokoh ideal yang dapat mereka jadikan acuan. Semacam ikon baru. Dalam hal ini, Alan Moore tahu benar akan hal demikian. Maka V tampil dengan kostum, simbol dan attitude uniknya, yang lantas juga menjadi urban-legend bagi publik. Dalam hal ini, dengan topengnya V dapat menjadi siapa saja. Karena semua orang dapat mengenakan topeng yang sama. Tapi transformasi kekuasaan itu tak akan dapat berlangsung spontan. Butuh waktu untuk menjadi seperti demikian. Dalam novelnya, V digantikan oleh Evey, dan Evey sendiri akhirnya ‘merekrut’ Finsch, seorang detektif utama partai, untuk menjadi penerusnya. Sementara di film, dalam waktu singkat semua orang telah mengadopsi topeng dan kostum milik V. Hal ini menurut mereka adalah suatu hal yang mengada-ada.
Bukan hanya itu, masih banyak hal lainnya yang tidak diangkat oleh film V for Vendetta.

Kamis, 29 Juli 2010

lahirnya mekanika kuantum

a. Sifat gelombang partikel

Di paruh pertama abad 20, mulai diketahui bahwa gelombang elektromagnetik, yang sebelumnya dianggap gelombang murni, berperilaku seperti partikel (foton). Fisikawan Perancis Louis Victor De Broglie (1892-1987) mengasumsikan bahwa sebaliknya mungkin juga benar, yakni materi juga berperilaku seperti gelombang. Berawal dari persamaan Einstein, E = cp dengan p adalah momentum foton, c kecepatan cahaya dan E adalah energi, ia mendapatkan hubungan:
E = hν =ν = c/λ atau hc/ λ = E, maka h/ λ= p … (2.12)
De Broglie menganggap setiap partikel dengan momentum p = mv disertai dengan gelombang (gelombang materi) dengan panjang gelombang λ didefinisikan dalam persamaan (2.12) (1924). Tabel 2.2 memberikan beberapa contoh panjag gelombang materi yang dihitung dengan persamaan (2.12). Dengan meningkatnya ukuran partikel, panjang gelombangnya menjadi lebih pendek. Jadi untuk partikel makroskopik, particles, tidak dimungkinkan mengamati difraksi dan fenomena lain yang berkaitan dengan gelombang. Untuk partikel mikroskopik, seperti elektron, panjang gelombang materi dapat diamati. Faktanya, pola difraksi elektron diamati (1927) dan membuktikan teori De Broglie.
Tabel 2.2 Panjang-gelombang gelombang materi.
partikel massa (g) kecepatan (cm s-1) Panjang gelombang (nm)
elektron (300K) 9,1×10-28 1,2×107 6,1
elektron at 1 V 9,1×10-28 5,9×107 0,12
elektron at 100 V 9,1×10-28 5,9×108 0,12
He atom 300K 6,6×10-24 1,4×105 0,071
Xe atom 300K 2,2×10-22 2,4×104 0,012
Latihan 2.7 Panjang-gelombang gelombang materi.
Peluru bermassa 2 g bergerak dengan kecepatan 3 x 102 m s-1. Hitung panjang gelombang materi yang berkaitan dengan peluru ini.
Jawab: Dengan menggunakan (2.12) dan 1 J = 1 m2 kg s-2, λ = h/ mv = 6,626 x 10-34 (J s)/ [2,0 x 10-3(kg) x 3 x102(m s-1)] = 1,10 x 10-30 (m2 kg s-1)/ (kg m s-1) = 1,10 x 10-30 m
Perhatikan bahwa panjang gelombang materi yang berkaitan dengan gelombang peluru jauh lebih pendek dari gelombang sinar-X atau γ dan dengan demikian tidak teramati.

b. Prinsip ketidakpastian

Dari yang telah dipelajari tentang gelombang materi, kita dapat mengamati bahwa kehati-hatian harus diberikan bila teori dunia makroskopik akan diterapkan di dunia mikroskopik. Fisikawan Jerman Werner Karl Heisenberg (1901-1976) menyatakan tidak mungkin menentukan secara akurat posisi dan momentum secara simultan partikel yang sangat kecil semacam elektron. Untuk mengamati partikel, seseorang harus meradiasi partikel dengan cahaya. Tumbukan antara partikel dengan foton akan mengubah posisi dan momentum partikel.
Heisenberg menjelaskan bahwa hasil kali antara ketidakpastian posisi x dan ketidakpastian momentum p akan bernilai sekitar konstanta Planck:
xp = h (2.13)
Hubungan ini disebut dengan prinsip ketidakpastian Heisenberg.
Latihan 2.8 Ketidakpastian posisi elektron.
Anggap anda ingin menentukan posisi elektron sampai nilai sekitar 5 x 10-12 m. Perkirakan ketidakpastian kecepatan pada kondisi ini.
Jawab: Ketidakpastian momentum diperkirakan dengan persamaan (2.13). p = h/x = 6,626 x 10-34 (J s)/5 x 10-12 (m) = 1,33 x 10-22 (J s m-1). Karena massa elektron 9,1065 x 10-31 kg, ketidakpastian kecepatannya v akan benilai: v = 1,33 x 10-22(J s m-1) / 9,10938 x 10-31 (kg) = 1,46 x 108 (m s-1).
Perkiraan ketidakpastian kecepatannya hampir setengah kecepatan cahaya (2,998 x108 m s-1) mengindikasikan bahwa jelas tidak mungkin menentukan dengan tepat posisi elektron. Jadi menggambarkan orbit melingkar untuk elektron jelas tidak mungkin.

c. Persamaan Schrödinger

Fisikawan Austria Erwin Schrödinger (1887-1961) mengusulkan ide bahwa persamaan De Broglie dapat diterapkan tidak hanya untuk gerakan bebas partikel, tetapi juga pada gerakan yang terikat seperti elektron dalam atom. Dengan memperuas ide ini, ia merumuskan sistem mekanika gelombang. Pada saat yang sama Heisenberg mengembangkan sistem mekanika matriks. Kemudian hari kedua sistem ini disatukan dalam mekanika kuantum.
Dalam mekanika kuantum, keadaan sistem dideskripsikan dengan fungsi gelombang. Schrödinger mendasarkan teorinya pada ide bahwa energi total sistem, E dapat diperkirakan dengan menyelesaikan persamaan. Karena persamaan ini memiliki kemiripan dengan persamaan yang mengungkapkan gelombang di fisika klasik, maka persamaan ini disebut dengan persamaan gelombang Schrödinger.
Persamaan gelombang partikel (misalnya elektron) yang bergerak dalam satu arah (misalnya arah x) diberikan oleh:
(-h2/8π2m)(d2Ψ/dx2) + VΨ = EΨ … (2.14)
m adalah massa elektron, V adalah energi potensial sistem sebagai fungsi koordinat, dan Ψ adalah fungsi gelombang.

POTENSIAL KOTAK SATU DIMENSI (SUB BAB INI DI LUAR KONTEKS KULIAH KITA)

Contoh paling sederhana persamaan Schrödinger adalah sistem satu elektron dalam potensial kotak satu dimensi. Misalkan enegi potensial V elektron yang terjebak dalam kotak (panjangnya a
adalah 0 dalam kotak (0 < x < a) dan ∞ di luar kotak. Persamaan Schrödinger di dalam kotak menjadi:
d2Ψ/dx2 = (-8π2mE/h2 … (2.15)
Ψ= 0 di x = 0 dan x = a … (2.16)
Persamaan berikut akan didapatkan sebagai penyelesaian persamaan-persamaan di atas:
Ψ(x) = (√2/a)sin(nπx/a) … (2.17)
Catat bahwa n muncul secara otomatis. Persamaan gelombang Ψ sendiri tidak memiliki makna fisik. Kuadrat nilai absolut Ψ, Ψ2, merupakan indikasi matematis kebolehjadian menemukan elektron dalam posisi tertentu, dan dengan demikian sangat penting sebab nilai ini berhubungan dengan kerapatan elektron. Bila kebolhejadian menemukan elektron pada posisi tertentu diintegrasikan di seluruh ruang aktif, hasilnya harus bernilai satu, atau secara matematis:
∫Ψ2dx = 1
Energinya (nilai eigennya) adalah
E = n2h2/8ma2; n = 1, 2, 3… (2.18)
Jelas bahwa nilai energi partikel diskontinyu.

ATOM MIRIP HIDROGEN

Dimungkinkan uintuk memperluas metoda yang digunakan dalam potensial kotak satu dimensi ini untuk menangani atom hidrogen dan atom mirip hidrogen secara umum. Untuk keperluan ini persamaan satu dimensi (2.14) harus diperluas menjadi persamaan tiga dimensi sebagai berikut:
(-h2/8π2m)Ψï¼»(∂2/∂x2) + (∂2/∂y2) +(∂2/∂z2)ï¼½+V(x, y, z)Ψ = EΨ … (2.19)
Bila didefinisikan ∇2 sebagai:
(∂2/∂x2) + (∂2/∂y2) +(∂2/∂z2) = ∇2 … (2.20)
Maka persamaan Schrödinger tiga dimensi akan menjadi:
(-h2/8π2m)∇2Ψ +VΨ = EΨ … (2.21)
atau 2Ψ +(8π 2m/h2)(E -V)Ψ = 0 … (2.22)
Energi potensial atom mirip hidrogen diberikan oleh persamaan berikut dengan Z adalah muatan listrik.
V = -Ze2/4πε0r … (2.23)
Bila anda substitusikan persamaan (2.23) ke persamaan (2.22), anda akan mendapatkan persamaan berikut.
2Ψ+(8π2m/h2)ï¼»E + (Ze2/4πε0r)ï¼½Ψ = 0 … (2.24)
Ringkasnya, penyelesaian persamaan ini untuk energi atom mirip hidrogen cocok dengan yang didapatkan dari teori Bohr.

BILANGAN KUANTUM

Karena elektron bergerak dalam tiga dimensi, tiga jenis bilangan kuantum (Bab 2.3(b)), bilangan kuantum utama, azimut, dan magnetik diperlukan untuk mengungkapkan fungsi gelombang. Dalam Tabel 2.3, notasi dan nilai-nilai yang diizinkan untuk masing-masing bilangan kuantum dirangkumkan. Bilangan kuantum ke-empat, bilangan kuantum magnetik spin berkaitan dengan momentum sudut elektron yang disebabkan oleh gerak spinnya yang terkuantisasi. Komponen aksial momentum sudut yang diizinkan hanya dua nilai, +1/2(h/2π) dan -1/2(h/2π). Bilangan kuantum magnetik spin berkaitan dengan nilai ini (ms = +1/2 atau -1/2). Hanya bilangan kuantum spin sajalah yang nilainya tidak bulat.
Tabel 2.3 Bilangan kuantum
Nama (bilangan kuantum) simbol Nilai yang diizinkan
Utama n 1, 2, 3,…
Azimut l 0, 1, 2, 3, …n – 1
Magnetik m(ml) 0, ±1, ±2,…±l
Magnetik spin ms +1/2, -1/2
Simbol lain seperti yang diberikan di Tabel 2.4 justru yang umumnya digunakan. Energi atom hidroegn atau atom mirip hidrogen ditentukan hanya oleh bilangan kuantum utama dan persamaan yang mengungkapkan energinya identik dengan yang telah diturunkan dari teori Bohr.
Tabel 2.4 Simbol bilangan kuantum azimut
nilai 0 1 2 3 4
simbol s p d f g
d. Orbital
Fungsi gelombang elektron disebut dengan orbital. Bila bilangan koantum utama n = 1, hanya ada satu nilai l, yakni 0. Dalam kasus ini hanya ada satu orbital, dan kumpulan bilangan kuantum untuk orbital ini adalah (n = 1, l = 0). Bila n = 2, ada dua nilai l, 0 dan 1, yang diizinkan. Dalam kasus ada empat orbital yang didefinisikan oelh kumpulan bilangan kuantum: (n = 2, l = 0), (n = 2, l = 1, m = -1), (n = 2, l = 1, m = 0), (n = 2, l = 1, m = +1).
Latihan 2.9 Jumlah orbital yang mungkin.
Berapa banyak orbital yang mungkin bila n = 3. Tunjukkan kumpulan bilangan kuantumnya sebagaimana yang telah dilakukan di atas.
Jawab: Penghitungan yang sama dimungkinkan untuk kumpulan ini (n = 3, l = 0) dan (n = 3, l = 1). Selain itu, ada lima orbital yang betkaitan dengan (n =3, l =2). Jadi, (n = 3, l = 0), (n = 3, l = 1, m = -1), (n =3, l = 1, m =0), (n =3, l = 1, m = +1) 、 (n =3, l =2, m = -2), (n =3, l = 2, m = -1), (n = 3, l = 2, m = 0), (n = 3, l = 2,m =+1), (n = 3, l = 2, m = +2). Semuanya ada 9 orbital.
Singkatan untuk mendeskripsikan orbita dengan menggunakan bilangan kuantum utama dan simbol yang ada dalam Tabel 2.4 digunakan secara luas. Misalnya orbital dengan kumpulan bilangan kuantum (n = 1, l = 0) ditandai dengan 1s, dan orbital dengan kumpulan bilangan kuantum (n = 2, l = 1) ditandai dengan 2p tidak peduli nilai m-nya.
Sukar untuk mengungkapkan Ψ secara visual karena besaran ini adalah rumus matematis. Namun, Ψ2 menyatakan kebolehjadian menemukan elektron dalam jarak tertentu dari inti. Bila kebolhejadian yang didapatkan diplotkan, anda akan mendapatkan Gambar 2.5. Gambar sferis ini disebut dengan awan elektron.
Bila kita batasi kebolehjadian sehingga katakan kebolehjadian menemukan elektron di dalam batas katakan 95% tingkat kepercayaan, kita dapat kira-kira memvisualisasikan sebagai yang ditunjukkan dalam Gambar 2.6.


KONFIGURASI ELEKTRON ATOM

Bila atom mengnadung lebih dari dua elektron, interaksi antar elektron harus dipertimbangkan, dan sukar untuk menyelesaikan persamaan gelombang dari sistem yang sangat rumit ini. Bila diasumsikan setiap elektron dalam atom poli-elektron akan bergerak dalam medan listrik simetrik yang kira-kira simetrik orbital untuk masing-masing elektron dapat didefinisikan dengan tiga bilangan kuantum n, l dan m serta bilangan kunatum spin ms, seperti dalam kasus atom mirip hidrogen.
Energi atom mirip hidrogen ditentukan hanya oleh bilangan kuantum utama n, tetapi untuk atom poli-elektron terutama ditentukan oleh n dan l. Bila atom memiliki bilangan kuantum n yang sama, semakin besar l, semakin tinggi energinya.

PRINSIP EKSKLUSI PAULI

Menurut prinsip eksklusi Pauli, hanya satu elektron dalam atom yang diizinkan menempati keadaan yang didefinisikan oleh kumpulan tertentu 4 bilangan kuantum, atau, paling banyak dua elektron dapat menempati satu orbital yang didefinisikan oelh tiga bilangan kuantum n, l dan m. Kedua elektron itu harus memiliki nilai ms yang berbeda, dengan kata lain spinnya antiparalel, dan pasangan elektron seperti ini disebut dengan pasangan elektron.
Kelompok elektron dengan nilai n yang sama disebut dengan kulit atau kulit elektron. Notasi yang digunakan untuk kulit elektron diberikan di Tabel 2.5.
Tabel 2.5 Simbol kulit elektron.
n 1 2 3 4 5 6 7
simbol K L M N O P Q
Tabel 2.6 merangkumkan jumlah maksimum elektron dalam tiap kulit, mulai kulit K sampai N. Bila atom dalam keadaan paling stabilnya, keadaan dasar, elektron-elektronnya akan menempati orbital dengan energi terendah, mengikuti prinsip Pauli.
Tabel 2.6 Jumlah maksimum elektron yang menempati tiap kulit.
n kulit l simbol Jumlah
maks elektron
total di kulit
1 K 0 1s 2 (2 = 2×12)
2 L 0 2s 2 (8 = 2×22)
1 2p 6
3 M 0 3s 2 (18 = 2×32)
1 3p 6
2 3d 10
4 N 0 4s 2 (32 = 2×42)
1 4p 6
2 4d 10
3 4f 14
Di Gambar 2.7, tingkat energi setiap orbital ditunjukkan. Dengan semakin tingginya energi orbital perbedaan energi antar orbital menjadi lebih kecil, dan kadang urutannya menjadi terbalik. Konfigurasi elektron setiap atom dalam keadaan dasar ditunjukkan dalam Tabel 5.4. Konfigurasi elektron kulit terluar dengan jelas berubah ketika nomor atomnya berubah. Inilah teori dasar hukum periodik, yang akan didiskusikan di Bab 5.
Harus ditambahkan di sini, dengan menggunakan simbol yang diberikan di Tabel 2.6, konfigurasi elektron atom dapat dungkapkan. Misalnya, atom hidrogen dalam keadaan dasar memiliki satu elektron diu kulit K dan konfigurasi elektronnya (1s1). Atom karbon memiliki 2 elektron di kulit K dan 4 elektron di kulit L. Konfigurasi elektronnya adalah (1s22s22p2).

mekanika kuantum

Terobosan besar yang dilakukan oleh Bohr dengan memperhatikan aspek gelombang dilanjutkan oleh Schrodinger, Heisenberg dan Paul Dirac, memfokuskan pada sifat gelombang seperti yang dinyatakan oleh de Broglie bukan hanya cahaya saja yang memiliki sifat ganda sebagai partikel dan gelombang, partikel juga memiliki sifat gelombang.
Dari persamaan gelombang Schrodinger, dapat menjelaskan secara teliti tentang energi yang terkait dengan posisi dan kebolehjadian tempat kedudukan elektron dari inti yang dinyatakan sebagai fungsi gelombang. Aspek tersebut dapat dijelaskan dengan teliti dengan memperkenalkan bilangan kuantum utama, azimut dan bilangan kuantum magnetik.
Bilangan kuantum utama diberi notasi dengan huruf (n) bilangan ini menentukan tingkat energi satu elektron yang menempati sebuah ruang tertentu dalam atom, hal ini juga menjelaskan kedudukan elektron terhadap inti atom. Semakin jauh jarak tempat kedudukan elektron terhadap inti semakin besar tingkat energinya. Tingkat energi ini sering disebut juga sebagai lintasan atau kulit lihat Tabel 3.1.
Tabel 3.1. Hubungan antara bilangan kuantum utama (n) dengan kulit
tabel 3.1
Tingkat energi pertama (n = 1), merupakan tingkat energi yang terdekat dari inti atom dengan kulit K.
Tingkat energi kedua (n = 2), dengan kulit L, tingkat energi ketiga (n = 3) dengan kulit M, dilanjutkan dengan tingkat energi berikutnya. Jumlah elektron yang terdapat dalam setiap tingkat energi mengikuti persamaan: ( 2 n2 ) dimana n adalah bilangan kuantum utama sehingga dalam tingkat energi pertama atau kulit K sebanyak 2 (dua) elektron, dan untuk tingkat energi kedua atau kulit L adalah 8 (delapan), untuk kulit M atau tingkat energi ketiga sebanyak 18 elektron dan seterusnya. perhatikan Gambar 3.11.
tingkat energi
Gambar 3.11. Tingkat energi atau kulit dalam sebuah atom dan jumlah elektron maksimum yang dapat ditempati
Bilangan kuantum azimut ( l ) menentukan bentuk dan posisi orbital sebagai kebolehjadian menemukan tempat kedudukan elektron dan merupakan sub tingkat energi. Beberapa kebolehjadian tersebut ditentukan oleh bilangan kuantumnya dan didapatkan berdasarkan tingkat energinya, jumlah bilangan kuantum azimut secara umum mengikuti persamaan : l = n -1, dimana l adalah bilangan kuantum azimut dan n adalah bilangan kuantum utama. Bilangan kuantum azimut memiliki harga dari 0 sampai dengan n-1.
Untuk n = 1, maka, ы = 0, nilai 0 (nol) menunjukkan kebolehjadian tempat kedudukan elektron pada sub tingkat energi s (sharp).
Untuk n = 2, maka ы = 1, maka didapat dua kebolehjadian tempat kedudukan elektron atau sub tingkat energi dari nilai 0 menunjukkan orbital s dan nilai 1 untuk sub tingkat energi p (principle).
Untuk n = 3, maka ы = 2, maka akan didapatkan 3 (tiga) sub tingkat energi yaitu untuk harga 0 adalah sub tingkat energi s, dan harga 1 untuk sub tingkat energi p dan harga 2 untuk sub tingkat energi d (diffuse).
Untuk n = 4, maka ы = 3 maka akan didapatkan 4 (empat) sub tingkat energi yaitu untuk harga 0 adalah sub tingkat energi s, dan harga 1 untuk sub tingkat energi p dan harga 2 untuk sub tingkat energi d (diffuse) dan harga 3, untuk sub tingkat energi f (fundamental). Hubungan bilangan kuantum utama dan bilangan kuantum azimut disederhanakan dalam Tabel 3.2.
Tabel 3.2. Hubungan bilangan kuantum utama dengan bilangan kuantum azimut.
tabel 3,2
Setelah diketahui orbital dari bilangan kuantum azimut, maka dapat ditentukan bagaimana orientasi sudut orbital dalam ruang melalui penetapan bilangan kuantum magnetik yang bernotasi (m) yang didasari oleh bilangan kuantum azimut dan mengikuti persamaan :
m = (-ы, +ы)
Untuk atom dengan harga ы = 0, maka harga m = 0, menunjukkan terdapat 1 buah orbital dalam sub tingkat energi atau orbital s. Untuk harga ы = 1, maka harga m adalah dimulai dari -1, 0, dan +1. Hal ini mengindikasikan Di dalam sub tingkat energi p (ы = 1), terdapat tiga orbital yang dinotasikan dengan px,
py dan pz. Sedangkan untuk harga ы = 3 (sub tingkat energi ketiga atau orbital d) memiliki harga m adalah -2, -1, 0, +1 dan +2, sehingga dalam sub tingkat energi ketiga terdapat lima orbital yaitu, dxy, dxz, dyz, dx2-y2 dan dz2. Gambar 3.12, menunjukkan hubungan bilangan kuantum utama, azimut dan magnetik.
gambar 3.12
Gambar 3.12. Susunan dan hubungan bilangan kuantum utama, azimut dan bilangan kuantum magnetik
Selain tiga bilangan kuantum tersebut, masih terdapat satu bilangan kuantum yang lain yaitu spin. Bilangan ini menggambarkan ciri dari elektron itu sendiri, yang berotasi terhadap sumbunya, dan menghasilkan dua perbedaan arah spin yang berbeda atau berlawanan dan diberi harga +1/2 dan -1/2.
Dengan harga ini dapat kita ketahui bahwa setiap orbital akan memiliki dua elektron yang berlawanan arah. Orbital digambarkan dalam bentuk kotak dan elektron dituliskan dalam bentuk tanda panah. Penggambaran orbital s dan orbital yang masing-masing memiliki satu pasang elektron.
artikel

Rutherberg

Masih ingat kah dengan teori Rutherberg. Disini kita akan mempelajari biografi dari rutherberg sendiri.
Ernest Rutherford dilahirkan pada tanggal 30 Agustus 1871 di Nelson, Selandia Baru, anak keempat dan anak laki-laki kedua dalm keluarga yang berisi tujuh anak laki-laki dan lima anak perempuan. Ayahnya James Rutherford, seorang tukang roda Skotlandia, beremigrasi ke Selandia Baru dengan kakek Ernest dan seluruh keluarganya pada tahun 1842. Ibunya, nѐe Martha Thompson, adalah seorang guru Bahasa Inggris, yang dengan ibunya yang sudah janda, juga menetap di Selandia Baru pada tahun 1855.
Ernest menerima pendidikan dasarnya di Sekolah Pemerintah dan pada usia 16 tahun masuk ke Perguruan Tinggi Nelson. Pada tahun 1889, ia mendapat beasiswa Universitas dan ia melanjutkan ke Universitas Selandia Baru, Wellington, di mana ia mandaftar di Kampus Canterbury. Ia lulus M.A (Master of Arts)pada tahun 1893 dari dua jurusan untuk pertama kalinya, yakni Matematika dan Sains Fisika dan ia melanjutkan dengan penelitian di Kampus untuk waktu yang singkat, menerima gelar B.Sc. pada tahun berikutnya. Pada tahun yang sama, 1894, ia mendapat beasiswa Pameran Sains tahun 1851, yang memungkinkannya untuk melanjutkan ke Kampus Trinity, Cambridge, sebagai mahasiswa peneliti di Laboratorium Cavendish di bawah bimbingan J.J. Thomson.
Pada tahun 1897, ia mendapat gelar penelitian B.A. dan Beasiswa Coutts-Trotter dari kampus Trinity. Sebuah kesempatan datang ketika posisi Ketua Departemen Fisika Macdonald di Universitas McGill, Montreal , menjadi kosong. Pada tahun 1898, Ernest pun pergi ke Kanada untuk mengambil jabatan. Rutherford kembali ke Inggris pada tahun 1907 untuk menjadi Profsor Fisika Langworthy di Universitas Manchester, menggantikan Sir Arthur Schuster, dan pada tahun 1919 ia menerima sebuah undangan untuk menggantikan Sir Joseph Thomson sebagai Profesor Fisik Cavendish di Cambridge. Ia juga menjadi Ketua Dewan Penasehat Pemerintah di Departemen Penelitian Imiah dan Industri; Profesor Filosofi Alam di Institusi Kerajaan, London; dan juga Direktur Laboratorium Mond Royal Society, di Cambridge.
Penelitian pertama Rutherford dilakukan di Selandia Baru, yakni mengenai sifat magnet besi yang terpapar dengan osilasi berfrekuensi tinggi, dan tesisnya berjudul Magnetization of Iron by High-Frequency Discharges (Magnetisasi Besi dengan Pelepasan Muatan Berfrekuensi Tinggi). Ia adalah orang pertama yang mendesain percobaan yang sangat orisinil denganarus bolakballik berfrekuensi tinggi. Paper keduanya yang berjudul Magnetic Viscosity (Viskositas Magnet) dipublikasikan di Transaction Institut Selandia Baru (1896) dan mengandung gambaran peralatan yang mampu mengukur interval waktu dengan ketelitian satu per seratus ribu dalam satu detik. Kedatangannya di Cambridge membuatnya bakatnya dikenali oleh Profesor Thomson.
Ketika teori pertamanya dicetuskan di Laboratorium Cavendish, ia menemukan detektor untuk gelombang elektromagnet , sebuah kemampuan dari seorang yang berbakat, yang sangat penting berasal dari gulungan magnet yang mengandung gulungan kecil kawat besi termagnetisasi. Ia bekerja sama dengan Thomson dalam meneliti perilaku ion dalam gas yang telah diberi sinar X, dan pada tahun 1897, meneliti mobilitas ion yang terkait dengan kekuatan medan magnet, dan pada topik terkait seperti efek fotoelektrik.
Pada tahun 1898 ia melaporkan keberadaan sinar alfa dan beta dalam radiasi uranium dan menunjukkan beberapa sifat-sifatnya. Di Montreal, terdapat beberapa kesempatan penelitian di Universitas McGill, dan penelitiannya mengenai isi radioaktif, khususnya pada emisi sinar alfa, dilanjutkan di Laboratorium Macdonald. Dengan R.B. Owens, ia mempelajari emanasi (pengeluaran) thorium dan menemukan gas mulia baru, sebuah isotop radon, yang kemudian dikenal sebagai thoron.
Frederick Soddy tiba di McGill pada tahun 1900 dari Universitas Oxford dan ia berkolaborasi dengan Rutherford dalam membuat teori disintegrasi radioaktivitas yang menunjukkan fenomena radioaktif sebagai proses yang terjadi di atom bukan molekul. Teori ini didukung dengan sejumlah besar hasil eksperimen, sejumlah bahan radioaktif yang baru pun ditemukan dan posisinya dalam rantai transformasi pun diperbaiki. Otto Hahn, yang selanjutnya menemukan reaksi fisi atom, bekerja sebagai bawahan Rutherford di Laboratorium Montreal apda tahun 1905-1906.
Di Manchester, Rutherford melanjutkan penelitiannya tentang sifat-sifat emanasi radium dn sinar alfa, dalam hubungannya dengan H. Geiger, sebuah metode pendeteksian partikel alfa tunggal dan perhitungan jumlah pemancaran dari radium pun ditemukan. Pada tahun 1910, penelitiannya ke arah penghamburan sinar alfa dan sifat alamiah struktur dalam atom yang menyebabkan penghamburan tersebut mengarah kepada postulasi konsepnya akan nukleus (inti atom), kontribusi terbesarnya pada bidang fisika. Menurutnya, secara praktis, keseluruhan massa atom dan pada waktu yang sama semua muatan positif di atom terkonsentrasi pada daerah pusat tertentu.
Pada tahun 1912, Niehls Bohr bergabung dengannya di Manchester dan ia mengambil struktur nuklir Rutherford hingga teori kuantum Max Planck, sehingga didapatkan teori struktur atom yang dengan perbaikan di kemudian hari, terutama adalah sebagai hasil pengembangan konsep Hesenberg, dan masih valid hingga saat ini. Pada tahun 1913, bersama dengan H.G. Moseley, ia menggunakan sinar katoda untuk menembak atom dari berbagai unsur dan menunjukkan struktur dalam sesuai dengan barisan grup yang menjadi karakteristik unsur. Setiap unsur dapat ditandai dengan nomor atom dan , lebih penting lagi, sifat-sifat tiap unsur dapat ditentukan dengan nomor ini.
Pada tahun 1919, selama tahun terakhirnya di Manchester, ia menemukan inti unsur sinar tertentu, seperti nitrogen, dapat terdisintegrasi sebagai dampak dari tumbukn partikel alfa yang berkekuatan, yang berasal dari sumber radioaktif, dan selama proses ini, proton dengan kecepatan tinggi dipancarkan. Blackett mebuktikan di kemudian hari, dengan ruang berawan (cloud chamber), bahwa nitrgen dalam proses ini sebenarnya ditransformasi menjadi isotop oksigen, sehingga Rutherford adalah yang pertama dengan sengaja mentransmutasi unsur dari yang satu ke yang lainnya. G. de Hevesy juga satu dari rekanan Rutherford di Manchester.
Sebagai seorang kepala Laboratorium Cavendish, ia mengemudikan sejumlah penerima Hadiah Nobel di masa depan karena prestasinya yang luar biasa seperti: Chadwick, Blackett, Cockroft dan Walton; sedangkan penerima Nobel yang bekerja dengannya di Cavendish untuk waktu yang singkat maupun yang lama adalah: G.P. Thomson, Appleton, Powell, dan Aston. C.D. Allis, pendamping pembimbingnya pada tahun 1919 dan 1930 menggarisbawahi “bahwa kebanyakan percobaan di Cavendish dimulai oleh arahan Rutherford atau dengan sarannya secara tidak langsung”.
Ia masih aktif dan bekerja hingga akhir hidupnya. Rutherford mempublikasikan beberapa buku: Radioactivity (Radioaktivitas) pada tahun 1904; Radioactive Transformations (Transformasi Radioaktif) pada tahun 1906, Menjadi Pengajar Silliman di Universitas Yale; Radiation from Radioactive Substances (Radiasi dari Bahan Radioaktif), dengan James Chadwick and C.D. Ellis (1919, 1930) –sebuah buku dokumenter menyeluruh yang menyajikan tabel khronologis semua paper penelitiannya hingga himpunan terpelajar dan lain-lain; The Electrical Structure of Matter (Struktur Elektrik Bahan) pada tahun 1926; The Artificial Transmutation of the Elements (Unsur Transmutasi Buatan) pada tahun 1933; The Newer Alchemy (Alkimia terbaru) pada tahun 1937. Rutherford diangkat sebagai warga terhormat pada tahun 1914, ia ditunjuk sebagai penerima Medali jasa pada tahun 1925, dan pada tahun 1931ia diberi gelar Baron Rutherford Nelson I, Selandia Baru dan Cambridge. Ia dipilih sebagai Penerima Beasiswa Royal Society pada tahun 1903 dan menjadi Kepala organisasi tersebut dari tahun 1925 hingga 1930.
Di antara penghargaannya yang begitu banyak, ia mendapat Medali Rumford pada tahun 1905 dan Medali Copley pada tahun 1922 oleh Royal Society, Hadiah Bressa pada tahun 1910 dari Akademi Sains Turin, Medali Albert pada tahun 1928 dari Himpunan Seni Kerajaan, Medali Faraday pada tahun 1930 dari Institusi Insinyur Listrik, gelar D.Sc. dari Universitas Selandia Baru, dan gelar doktor kehormatan dari Universitas Pennsylvania, Wisconsin, McGill, Birmingham, Edinburgh, Melbourne, Yale, Glasgow, Giessen, Copenhagen, Cambridge, Dublin, Durham, Oxford, Liverpool, Toronto, Bristol, Cape Town, London dan Leeds.
Rutherford menikah dengan mary Newton, putri satu-satunya dari Arthur dan Mary de Renzy Newton pada tahun 1900. Satu-satunya anak mereka, Eileen, menikah dengan ahli fisika R.H. Fowler. Hiburan utama Rutherford adalah golf dan bertamasya mengendarai mobil.
Ia wafat di Cambridge pada tanggal 19 Oktober pada tahun 1937. Debunya dikubur di bagian tengah ruang gereja Westminster Abbey, sebelah barat pusara Sir Isaac Newton dan Lord Kelvin.

konfigurasi elektron

Konfigurasi elektron dari atom
Hubungan antara orbital dengan tabel periodik


Kita akan melihat bagaimana cara menuliskan konfigurasi elektron sampai pada orbital d. Halaman ini akan menjelaskan konfigurasi berdasarkan tabel periodik sederhana di atas ini dan selanjutnya pengaplikasiannya pada konfigurasi atom yang lebih besar.

Periode Pertama
Hidrogen hanya memiliki satu elektron pada orbital 1s, kita dapat menuliskannya dengan 1s1 dan helium memiliki dua elektron pada orbital 1s sehingga dapat dituliskan dengan 1s2

Periode kedua
Sekarang kita masuk ke level kedua, yaitu periode kedua. Elektron litium memenuhi orbital 2s karena orbital ini memiliki energi yang lebih rendah daripada orbital 2p. Litium memiliki konfigurasi elektron 1s22s1. Berilium memiliki elektron kedua pada level yang sama – 1s22s2.
Sekarang kita mulai mengisi level 2p. Pada level ini seluruhnya memiliki energi yang sama, sehingga elektron akan menempati tiap orbital satu persatu.
B1s22s22px1
C1s22s22px12py 1
N1s22s22px12py 12pz1
Elektron selanjutnya akan membentuk sebuah pasangan dengan elektron tunggal yang sebelumnya menempati orbital.
O1s22s22px22p y12pz1
F1s22s22px22py 22pz1
Ne 1s22s22px22py 22pz2
Kita dapat melihat di sini bahwa semakin banyak jumlah elektron, semakin merepotkan bagi kita untuk menuliskan struktur elektron secara lengkap. Ada dua cara penulisan untuk mengatasi hal ini dan kita harus terbiasa dengan kedua cara ini.

Cara singkat pertama : Seluruh variasi orbital p dapat dituliskan secara bertumpuk. Sebagai contoh, flor dapat ditulis sebagai 1s22s22p5, dan neon sebagai 1s22s22p6.
Penulisan ini biasa dilakukan jika elektron berada dalam kulit dalam. Jika elektron berada dalam keadaan berikatan (di mana elektron berada di luar atom), terkadang ditulis dalam cara singkat, terkadang dengan cara penuh.
Sebagai contoh, walaupun kita belum membahas konfigurasi elektron dari klor, kita dapat menuliskannya sebagai 1s22s22p63s23px23p y23pz1.
Perhatikan bahwa elektron-elektron pada orbital 2p bertumpuk satu sama lain sementara orbital 3p dituliskan secara penuh. Sesungguhnya elektron-elektron pada orbital 3p terlibat dalam pembentukan ikatan karena berada pada kulit terluar dari atom, sementara elektron-elektron pada 2p terbenam jauh di dalam atom dan hampir bisa dikatakan tidak berperan sama sekali.

Cara singkat kedua : Kita dapat menumpukkan seluruh elektron-elektron terdalam dengan menggunakan, sebagai contoh, simbol [Ne]. Di dalam konteks ini, [Ne] berarti konfigurasi elektron dari atom neon -dengan kata lain 1s22s22px22py22p z2.
Berdasarkan cara di atas kita dapat menuliskan konfigurasi elektron klor dengan [Ne]3s23px23py23pz 1.

Periode ketiga
Mulai dari neon, seluruh orbital tingkat kedua telah dipenuhi elekton, selanjutnya kita harus memulai dari natrium pada periode ketiga. Cara pengisiannya sama dengan periode-periode sebelumnya, kecuali adalah sekarang semuanya berlangsung pada periode ketiga.
Sebagai contoh :
cara singkat
Mg 1s22s22p63s2 [Ne]3s2
S 1s22s22p63s23px 23py13pz1 [Ne]3s23px23py13p z1
Ar 1s22s22p63s23px 23py23pz2 [Ne]3s23px23py23p z2

Permulaan periode keempat
Sampai saat ini kita belum mengisi orbital tingkat 3 sampai penuh – tingkat 3d belum kita gunakan. Tetapi kalau kita melihat kembali tingkat energi orbital-orbital, kita dapat melihat bahwa setelah 3p energi orbital terendah adalah 4s – oleh karena itu elektron mengisinya terlebih dahulu.
K 1s22s22p63s23p6 4s1
Ca 1s22s22p63s23p6 4s2
Bukti kuat tentang hal ini ialah bahwa elemen seperti natrium ( 1s22s22p63s1 ) dan kalium ( 1s22s22p63s23p64s 1 ) memiliki sifat kimia yang mirip.
Elektron terluar menentukan sifat dari suatu elemen. Sifat keduanya tidak akan mirip bila konfigurasi elektron terluar dari kalium adalah 3d1.
Elemen blok s dan p

Elemen-elemen pada golongan 1 dari tabel periodik memiliki konfigurasi elektron terluar ns1 (dimana n merupakan nomor antara 2 sampai 7). Seluruh elemen pada golongan 2 memiliki konfigurasi elektron terluar ns2. Elemen-elemen di grup 1 dan 2 dideskripsikan sebagai elemen-elemen blok s.
Elemen-elemen dari golongan 3 seterusnya hingga gas mulia memiliki elektron terluar pada orbital p. Oleh karenanya, dideskripsikan dengan elemen-elemen blok p.
Elemen blok d

Perhatikan bahwa orbital 4s memiliki energi lebih rendah dibandingkan dengan orbital 3d sehingga orbital 4s terisi lebih dahulu. Setelah orbital 3d terisi, elektron selanjutnya akan mengisi orbital 4p.
Elemen-elemen pada blok d adalah elemen di mana elektron terakhir dari orbitalnya berada pada orbital d. Periode pertama dari blok d terdiri dari elemen dari skandium hingga seng, yang umumnya kita sebut dengan elemen transisi atau logam transisi. Istilah “elemen transisi” dan “elemen blok d” sebenarnya tidaklah memiliki arti yang sama, tetapi dalam perihal ini tidaklah menjadi suatu masalah.
Elektron d hampir selalu dideskripsikan sebagai, sebagai contoh, d5 atau d8 – dan bukan ditulis dalam orbital yang terpisah-pisah. Perhatikan bahwa ada 5 orbital d, dan elektron akan menempati orbital sendiri sejauh ia mungkin. Setelah 5 elektron menempati orbital sendiri-sendiri barulah elektron selanjutnya berpasangan.
d5 berarti
d8 berarti
Perhatikan bentuk pengisian orbital pada level 3, terutama pada pengisian atom 3d setelah 4s.
Sc 1s22s22p63s23p6 3d14s2
Ti 1s22s22p63s23p6 3d24s2
V 1s22s22p63s23p6 3d34s2
Cr 1s22s22p63s23p6 3d54s1
Perhatikan bahwa kromium tidak mengikuti keteraturan yang berlaku. Pada kromium elektron-elektron pada orbital 3d dan 4s ditempati oleh satu elektron. Memang, mudah untuk diingat jikalau keteraturan ini tidak berantakan – tapi sayangnya tidak !
Mn1s22s22p63s23p6 3d54s2(kembali ke keteraturan semula)
Fe1s22s22p63s23p6 3d64s2
Co1s22s22p63s23p6 3d74s2
Ni1s22s22p63s23p6 3d84s2
Cu1s22s22p63s23p6 3d104s1 (perhatikan!)
Zn1s22s22p63s23p6 3d104s2

Pada elemen seng proses pengisian orbital d selesai.
Pengisian sisa periode 4
Orbital selanjutnya adalah 4p, yang pengisiannya sama seperti 2p atau 3p. Kita sekarang kembali ke elemen dari galium hingga kripton. Sebagai contoh, Brom, memilki konfigurasi elektron 1s22s22p63s23p63d104s 24px24py24pz1.


Rangkuman
Menuliskan konfigurasi elektron dari hidrogen sampai kripton
  • Gunakan tabel periodik untuk mendapatkan nomor atom yang berarti banyaknya jumlah elektron.
  • Isilah orbital-orbital dengan urutan 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p sampai elektron-elektron selesai terisi. Cermatilah keteraturan pada orbital 3d ! Isilah orbital p dan d dengan elektron tunggal sebisa mungkin sebelum berpasangan.
  • Ingat bahwa kromium dan tembaga memiliki konfigurasi elektron yang tidak sesuai dengan keteraturan.
Menuliskan struktur elektron elemen-elemen “besar” pada blok s dan p
Pertama kita berusaha untuk mengetahui jumlah elektron terluar. Jumlah elektron terluar sama dengan nomor golongan. Sebagai contoh, seluruh elemen pada golongan 3 memiliki 3 elektron pada level terluar. Lalu masukkan elektron-elektron tersebut ke orbital s dan p. Pada level orbital ke berapa ? Hitunglah periode pada tabel periodik.
Sebagai contoh, Yodium berada pada golongan 7 dan oleh karenanya memiliki 7 elektron terluar. Yodium berada pada periode 5 dan oleh karenanya elekton mengisi pada orbital 5s dan 5p. Jadi, Yodium memiliki konfigurasi elektron terluar 5s25px25py25pz 1.
Bagaimana dengan konfigurasi elektron di dalamnya ? Level 1, 2, dan 3 telah terlebih dahulu terisi penuh, dan sisanya tinggal 4s, 4p, dan 4d. Sehingga konfigurasi seluruhnya adalah : 1s22s22p63s23p63d104s 24p64d105s25px25p y25pz1.
Jikalau kita telah menyelesaikannya, hitunglah kembali jumlah seluruh elektron yang ada apakah sama dengan nomor atom.
Contoh yang kedua, Barium , berada pada golongan 2 dan memiliki 2 elektron terluar. Barium berada pada periode keenam. Oleh karenanya, Barium memilki konfigurasi elektron terluar 6s2.
Konfigurasi keseluruhannya adalah : 1s22s22p63s23p63d104s 24p64d105s25p66s2.
Kita mungkin akan terjebak untuk mengisi orbital 5d10 tetapi ingatlah bahwa orbital d selalu diisi setelah orbital s pada level selanjutnya terisi. Sehingga orbital 5d diisi setelah 6s dan 3d diisi setelah 4s.